7 Amalan Bulan Rajab untuk Persiapan Menyambut Ramadhan

Galmare Yulia R

Tilawah Al-Qur'an termasuk amalan bulan Rajab

Bulan Rajab merupakan salah satu dari empat bulan haram dalam kalender Hijriah. Bulan ini juga menjadi pembuka sebelum umat Muslim memasuki bulan suci Ramadhan.

Karena kemuliaannya, umat Muslim dianjurkan untuk menjauhi perbuatan tercela serta memperbanyak amal kebaikan selama bulan ini.

Lantas, apa saja amalan bulan Rajab yang bisa kamu kerjakan? Simak pembahasannya berikut ini.

1. Memperbanyak Istighfar dan Taubat

Bulan Rajab bisa kamu jadikan momen untuk refleksi diri sekaligus membersihkan hati. Dengan memperbanyak istighfar dan taubat, kamu diajak menyadari kesalahan yang pernah terjadi serta menumbuhkan niat untuk menjalani hidup yang lebih baik ke depannya.

Salah satu istighfar yang bisa kamu lafalkan selama bulan Rajab adalah “Astaghfirullah wa atubu ilaih,” yang berarti “Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.”

Taubat yang dilakukan dengan sungguh-sungguh tercermin dari kesadaran hati, niat kuat untuk meninggalkan dosa, serta usaha menjaga diri agar tidak mengulanginya di kemudian hari.

2. Menjaga Diri dari Perbuatan Maksiat 

Salah satu amalan bulan Rajab yang dianjurkan adalah menjaga diri dari berbagai bentuk maksiat. Karena Rajab termasuk bulan haram, setiap perbuatan buruk memiliki dampak yang lebih besar dibandingkan waktu lainnya.

Baca Juga: Jadwal Keberangkatan Umroh dari Januari hingga Desember

Oleh sebab itu, kamu perlu lebih menjaga sikap, ucapan, dan tindakan dalam keseharian. Mengisi bulan Rajab dengan perbuatan yang mendatangkan pahala juga menjadi langkah penting untuk memanfaatkan kemuliaannya secara maksimal.

3. Memperbanyak Puasa Sunnah

Puasa sunnah di bulan Rajab dianjurkan sebagai sarana melatih kesabaran, pengendalian diri, serta kepekaan terhadap hawa nafsu. Ibadah ini juga membantu menjaga konsistensi kedekatan dengan Allah SWT melalui pengendalian pola makan dan perilaku sehari-hari.

Meskipun tidak terdapat ketentuan khusus mengenai hari tertentu di bulan Rajab, kamu dapat melaksanakan puasa sunnah secara rutin, seperti puasa Senin-Kamis atau puasa ayyamul bidh yang dilakukan pada pertengahan bulan Hijriah. Amalan ini dapat disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi masing-masing.

Selain bernilai pahala, puasa sunnah turut membantu mempersiapkan fisik dan mental agar lebih siap menghadapi ibadah puasa wajib di bulan Ramadhan.

Paket Umroh Ramadhan 2026

4. Memperbanyak Shalawat kepada Nabi 

Bulan Rajab bisa kamu manfaatkan untuk memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW sebagai wujud cinta dan penghormatan kepada Rasulullah.

Dengan rutin bershalawat, kamu berharap mendapatkan keberkahan, ketenangan hati, serta syafaat Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak. Amalan ini juga membantu menjaga lisan agar terbiasa dengan kalimat-kalimat kebaikan dalam keseharian.

Salah satu bacaan shalawat yang umum dan mudah diamalkan adalah “Allahumma shalli ‘ala Muhammad,” yang berarti “Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Nabi Muhammad.”

5. Memperbanyak Sedekah dan Amal Sosial

Amalan bulan Rajab yang sangat dianjurkan lainnya adalah memperbanyak sedekah dan amal sosial karena mendatangkan banyak manfaat. Selain meringankan beban orang lain, sedekah dapat membersihkan harta dan menumbuhkan empati serta kepedulian terhadap sesama.

Kamu bisa menyalurkan bantuan dalam berbagai bentuk, mulai dari materi, tenaga, hingga dukungan moral bagi mereka yang membutuhkan. 

Konsisten melakukan amal sosial akan membuat hati menjadi lebih ikhlas, rasa syukur meningkat, dan kebiasaan menebar kebaikan akan semakin terbiasa, terutama di bulan yang mulia ini.

6. Memperbanyak Qiyamul Lail

Qiyamul Lail termasuk amalan yang dianjurkan di bulan Rajab karena mampu mendekatkan hati kepada Allah SWT. Ibadah malam ini meliputi sholat sunnah, dzikir, tilawah Al-Qur’an, dan doa yang dilakukan hingga menjelang shubuh.

Baca Juga: Mendapatkan Pahala Berlipat Ganda dengan Umroh di Bulan Ramadhan

Mulailah dengan beberapa rakaat sholat malam atau dzikir ringan untuk menjaga konsistensi ibadah. Manfaatkan sepertiga malam terakhir, sekitar pukul 01.00–03.00, saat suasana hening dan hati lebih khusyuk, supaya doa-doa yang kamu panjatkan lebih mudah diterima Allah.

Rutin melaksanakan qiyamul lail membuat hati lebih tenang, memperkuat spiritual, dan membiasakan diri menjalani ibadah sunnah menjelang bulan Ramadhan.

7. Memperbanyak Doa dan Dzikir sebagai Amalan Bulan Rajab

Bulan Rajab adalah waktu yang tepat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui doa dan dzikir. Dengan rutin berdoa dan berdzikir, kamu bisa menenangkan hati, memperkuat iman, serta menyampaikan harapan dan ketergantungan penuh kepada-Nya.

Di bulan yang mulia ini, kamu bisa memanfaatkan waktu untuk memohon keberkahan, ampunan, perlindungan, dan kekuatan iman sebelum menyambut bulan Ramadhan. Beberapa doa yang bisa kamu amalkan antara lain:

a. Doa menyambut bulan Rajab 

Allahumma barik lana fi rajaba wa sya’bana wa balighna Ramadhana

Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikanlah kami ke bulan Ramadhan.”

b. Doa kebaikan dunia dan akhirat

Rabbana, atina fid dunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, wa qina ‘adzaban nar

Artinya: “Ya Tuhan kami, berikan kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka.”

Penutup

Memperbanyak amalan bulan Rajab merupakan kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menyiapkan diri secara spiritual sebelum memasuki bulan suci Ramadhan.

Jadikan setiap detik di bulan ini bermakna, karena setiap amal kebaikan yang kamu lakukan akan mendapat pahala berlipat, sekaligus mengingatkan kamu untuk lebih menjauhi larangan-Nya.

Yuk, manfaatkan semaksimal mungkin!

Bagikan:

Diskon Spesial Milad Annisa

Tags

Galmare Yulia R

A passionate storyteller who loves creating words that inform and inspire.

Leave a Comment