Berapa Hari yang Dibutuhkan untuk Menyelesaikan Ibadah Haji?

Fauzi Rahman

Ibadah haji adalah salah satu dari lima rukun Islam dan diperintahkan untuk dilakukan oleh kaum Muslim yang memiliki kemampuan fisik dan finansial setidaknya sekali seumur hidup.

Namun, banyak umat Muslim yang mungkin bertanya-tanya, berapa hari sebenarnya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan ibadah haji?

Artikel ini berusaha menjelaskan secara rinci tentang durasi waktu yang diperlukan guna menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji.

Tahapan Utama Ibadah Haji

Sebelum membahas durasi ibadah haji, penting untuk memahami tahapan-tahapan utama yang harus dilalui lantaran setiap tahapan memiliki waktu pelaksanaan yang spesifik.

1. Ihram

Ihram adalah kondisi kesucian yang dimulai dari Miqat, tempat yang ditentukan untuk memulai ritual haji. Jamaah mengenakan pakaian ihram dan niat untuk memulai haji di miqat ini.

Baca Juga Berapa Lama Antrian Haji Reguler di Indonesia?

Ihram biasanya dilakukan satu atau dua hari sebelum tanggal 8 Dzulhijjah.

2. Wukuf di Arafah (9 Dzulhijjah)

Ini adalah puncak dari ibadah haji. Wukuf di Arafah dimulai dari siang hingga matahari terbenam.

Pada hari ini, seluruh jamaah berkumpul di Padang Arafah untuk berdoa dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

3. Mabit di Muzdalifah (Malam 10 Dzulhijjah

Setelah wukuf di Arafah, jamaah bergerak menuju Muzdalifah untuk menghabiskan malam dengan berdoa, mengumpulkan batu, dan persiapan pelontaran jumrah.

4. Pelontaran Jumrah dan Mabit di Mina (10-13 Dzulhijjah)

Jamaah melemparkan tujuh batu kecil ke Jamarat al-Aqaba pada 10 Dzulhijjah, diikuti dengan tiga hari tasyrik yaitu 11, 12, dan 13 Dzulhijjah dimana jamaah melemparkan batu ke tiga jumrah (Ula, Wusta, dan Kubra).

5. Thawaf Ifadah dan Sai (Setelah lurus)

Jamaah melakukan thawaf (mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali) dan sa’i (lari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah).

6. Tahallul

Pencukuran rambut atau pemotongan sebagian rambut sebagai tanda keluar dari keadaan ihram.

7. Thawaf Wada

Thawaf perpisahan dilakukan sebelum jemaah meninggalkan Makkah.

Durasi Pelaksanaan Haji

Haji berapa hari? Jumlah durasi ibadah haji beragam, berdasarkan jenis haji, contoh Haji Reguler durasi ibadahnya 40 Hari, sedangkan Haji Plus juga bervariatif, tergantung travel yang kamu pilih.

Berikut Detail Perjalanan Ibadah Haji Plus Selama 22 Hari

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Durasi Haji

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi durasi keseluruhan ibadah haji, di antaranya:

1. Kondisi Kesehatan

Jamaah yang memiliki kondisi kesehatan tertentu mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk melakukan ritual dengan lebih lambat dan berhati-hati.

2. Pengaturan Perjalanan

Beberapa paket haji yang ditawarkan oleh penyelenggara perjalanan mungkin mencakup ekstra hari untuk persiapan dan penyusunan jadwal yang lebih fleksibel.

3. Pengalaman Pertama

Bagi jamaah yang baru pertama kali melaksanakan haji, mereka mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk mengikuti panduan dan memahami setiap tahapan dengan baik.

Kesimpulan

Daftar-Haji-Plus

Ibadah haji memerlukan waktu 40 hari untuk haji reguler, dan mulai dari 19 hari untuk haji plus.

Namun, persiapan dan faktor individu dapat memperpanjang durasi keseluruhan pelaksanaan.

Yang pasti, setiap jamaah diharapkan dapat menjalani ibadah ini dengan penuh kesungguhan, kesabaran, dan pengharapan kepada Allah SWT.

Menjalankan ibadah haji adalah pengalaman spiritual yang mendalam dan berharga, dan mengetahui waktu yang diperlukan dapat membantu jamaah mempersiapkan diri dengan lebih baik.

Semoga semua jamaah yang berangkat dapat menyelesaikan ibadah haji mereka dengan lancar dan mendapatkan haji yang mabrur.

Bagikan:

Fauzi Rahman

Copywriter Enthusiast

Leave a Comment