Pulau Pahawang. Belum banyak yang tahu surga tersembunyi di teluk Lampung ini.
Keindahan alam bawah laut yang masih perawan dan pesisir pantai yang dihiasi pohon bakau sangat menarik untuk dikunjungi.
Terletak sekitar 2 jam perjalanan dari Bandar Lampung, wisatawan akan menempuh perjalanan darat dan laut yang menyenangkan karena disuguhi keindahan alam luar biasa.
Apa saja daya tarik yang luar biasa dari Pulau Pahawang? Berikut ini ulasannya.
Keindahan Biota Laut
Tak diragukan lagi, di sekitar Pulau Pahawang ada beberapa spot snorkeling yang menawarkan pengalaman tak terlupakan.
Salah satunya adalah Taman Nemo. Dinamai demikian karena di tempat ini wisatawan dapat berjumpa dengan koloni ikan Nemo, alias clown fish di habitat aslinya.
Selain itu, karena belum banyak terjamah, di lautan yang jernih ini ikan laut yang berwarna-warni dan terumbu karang yang masih asri banyak terlihat.
Pulau Pahawang Besar dan Pahawang Kecil
Pulau Pahawang Besar dihuni sekitar 1000 kepala keluarga. Di sana terdapat fasilitas umum yang mulai berkembang seperti cottage, sekolah, dan layanan kesehatan.
Pada umumnya wisatawan menginap dan bermalam di pulau ini. Pulau Pahawang Kecil konon telah dimiliki oleh orang asing dan bersifat private sehingga wisatawan umum sulit untuk menjangkaunya.
Pssttt, Kalau ke Lampung Jangan Lupa Mampir di Ikan Bakar Cihuyyy
Ikan Bakar Cihuy, sebuah destinasi kuliner di Jalan Sebesi belakang UIN, menggoda selera dengan aneka ikan bakar yang segar dan harga terjangkau.
Tempat sederhana ini memikat hati pecinta makanan dengan pindang tulang juara, sambal terasi yang enak, dan variasi menu lengkap.
Dengan waktu operasional dari Senin hingga Sabtu, jam 10.00 pagi – 5.00 sore, serta kemudahan pemesanan melalui GoFood, tempat ini menjadi pilihan sempurna untuk menjelajahi kelezatan kuliner khas Lampung.
Wisata Pulau Pahawang dan Sekitarnya
Di sekitar Pulau Pahawang, ada beberapa pulau lain yang juga tak kalah indah menanti untuk dikunjungi.
Salah satunya Pulau Kelagian Kecil yang keindahan pantainya amat instagramable.
Selain itu ada Jembatan Putus yang merupakan jembatan alami penghubung Pahawang Kecil dengan Tanjung Putus.
Saat air surut, wisatawan dapat berfoto-foto cantik di kawasan ini.
Tentu saja wisatawan tidak dapat berlama-lama di sini karena saat pasang, jembatan ini akan kembali tenggelam.
Sunset dan Sunrise
Jangan pernah melewatkan golden moment ini setiap harinya. Sunrise yang hangat akan membuat kita makin bersemangat untuk menjelajah kepulauan ini.
Sunsetnya yang syahdu, sia menemani Anda mengakhiri hari dengan suasana yang tenang tapi menghanyutkan.
Bagaimana, Travelmate? Kapan Anda mengatur jadwal liburan ke Pulau Pahawang ini?