Thaif: Sejarah dan Keistimewaannya dalam Islam

Fitria Zahrah

Thaif adalah sebuah kota di Arab Saudi yang memiliki sejarah panjang dan keistimewaan dalam Islam.

Terletak di daerah pegunungan Sarawat, Thaif dikenal dengan iklimnya yang sejuk dan tanahnya yang subur.

Kota ini tidak hanya terkenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena peran penting yang dimainkannya dalam sejarah Islam.

Sejarah Thaif dalam Islam

1. Masa Pra-Islam

Sebelum Islam datang, Thaif sudah menjadi kota penting di wilayah Arab. Kota ini dihuni oleh suku Thaqif, yang dikenal sebagai suku yang kuat dan memiliki pengaruh besar di wilayah tersebut.

Thaif merupakan pusat perdagangan dan pertanian, serta terkenal dengan produksi anggur dan buah-buahan.

2. Masa Awal Islam

Thaif memainkan peran signifikan dalam sejarah awal Islam. Pada tahun 620 M, Nabi Muhammad SAW pergi ke Thaif untuk mencari dukungan dan tempat yang aman setelah mengalami penolakan dari penduduk Mekkah.

Namun, upaya beliau di Thaif tidak berhasil. Nabi Muhammad SAW mendapat perlakuan kasar dan dilempari batu oleh penduduk Thaif, sehingga beliau terpaksa meninggalkan kota tersebut dalam keadaan terluka.

Baca Juga: Memahami Kisah Perjuangan di Jabal Uhud

Meskipun demikian, peristiwa ini menunjukkan kesabaran dan keteguhan hati Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan ajaran Islam.

Peristiwa ini juga menjadi salah satu momen yang memperlihatkan sifat pemaaf dan kasih sayang Nabi, karena meskipun diperlakukan dengan buruk, beliau tidak membalas dengan kebencian.

3. Thaif Setelah Islam

Thaif akhirnya menerima Islam pada tahun 631 M, setelah pengepungan yang dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW.

Setelah masuk Islam, Thaif berkembang menjadi salah satu pusat penting dalam penyebaran agama Islam.

Banyak sahabat Nabi yang tinggal di Thaif dan membantu menyebarkan ajaran Islam ke daerah-daerah sekitarnya.

Keistimewaan Thaif dalam Islam

1. Pusat Penyebaran Ilmu

Setelah masuknya Islam, Thaif menjadi pusat penyebaran ilmu pengetahuan dan pendidikan Islam.

Banyak ulama dan cendekiawan yang lahir dan belajar di Thaif. Kota ini juga menjadi tempat penting untuk belajar Al-Quran dan hadits.

2. Keindahan Alam dan Iklim

Thaif dikenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan. Terletak di pegunungan, kota ini memiliki iklim yang lebih sejuk dibandingkan dengan kota-kota lain di Arab Saudi.

Hawa sejuk, layaknya udara di Puncak Pas, Bogor, Jawa Barat, mulai terasa ketika memasuki Thaif, dengan suhu yang mencapai sekitar 20 derajat Celsius.

Baca Juga: Perbedaan Haji dan Umroh: Apa Saja yang Harus Kamu Ketahui?

Jalan menuju Thaif, khususnya ketika melewati Pegunungan Asir dan Pegunungan Al Hada, berkelok-kelok dan menanjak, menawarkan pemandangan yang dramatis dan menakjubkan.

Di sepanjang perjalanan menuju Thaif, terutama saat melewati Al-Hada, pemandangan berubah menjadi lebih hijau dan subur.

Di sini, perkebunan kurma, delima, dan anggur tumbuh dengan subur, menambah keindahan alam daerah ini.

Bunga-bungaan seperti ambar, misik, dan yasmin tumbuh subur dan dijadikan bahan baku untuk membuat minyak wangi.

Keberadaan rumah-rumah tradisional yang tertata rapi di tengah perkebunan menambah pesona kota ini.

Thaif juga diberkahi dengan banyak tempat wisata dan miqat, seperti Wadi Sair Kabir.

Kota ini sering dikunjungi oleh penduduk lokal dan wisatawan untuk beristirahat dan menikmati pemandangan yang indah.

Bahkan, banyak raja Saudi dan kerabatnya membangun tempat peristirahatan di Thaif, sehingga kota ini mendapat julukan Qaryah Al-Mulk, yang berarti Desa Para Raja.

3. Tempat Bersejarah

Thaif memiliki banyak tempat bersejarah yang terkait dengan sejarah Islam.

Beberapa tempat penting di Thaif termasuk masjid-masjid tua, situs bersejarah, dan monumen yang memperingati peristiwa penting dalam sejarah Islam.

Baca Juga: Panduan Memilih Travel Umroh Terbaik

Salah satu tempat yang terkenal adalah Masjid Addas, yang diyakini sebagai tempat Nabi Muhammad SAW beristirahat setelah diusir dari Thaif.

4. Pertanian dan Perdagangan

Thaif terus menjadi pusat pertanian dan perdagangan yang penting. Kota ini terkenal dengan produksi buah-buahan, terutama anggur, delima, dan mawar. Pertanian di Thaif telah menjadi tulang punggung ekonomi kota ini selama berabad-abad.

Intinya, Thaif adalah kota yang memiliki sejarah dan keistimewaan tersendiri dalam Islam.

Dari masa pra-Islam hingga menjadi pusat penyebaran ilmu pengetahuan, Thaif telah memainkan peran penting dalam perkembangan dan penyebaran ajaran Islam.

Keindahan alamnya, iklimnya yang sejuk, serta tempat-tempat bersejarahnya menjadikan Thaif sebagai kota yang istimewa dalam sejarah Islam dan sebagai tujuan wisata yang menarik.

Bagikan:

Tags

Fitria Zahrah

Annisa News - Copy Writer

Leave a Comment