Doa Masuk Kota Madinah: Panduan bagi Jamaah Umroh dan Haji

Fauzi Rahman

doa masuk kota madinah

Kota Madinah, yang dikenal sebagai kota Nabi Muhammad SAW, merupakan salah satu tujuan suci bagi umat Islam yang melakukan ibadah Umrah dan Haji.

Ketika tiba di kota yang penuh dengan sejarah ini, ada satu hal yang menjadi tradisi bagi setiap jamaah, yaitu membaca doa masuk kota Madinah.

Doa ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga merupakan ungkapan rasa syukur dan harapan atas perjalanan spiritual yang sedang dijalani.

Mengapa Doa Masuk Kota Madinah Penting?

Madinah adalah tempat yang diwarnai dengan sejarah perjuangan Nabi Muhammad dan para sahabatnya.

Keberadaan kota ini sebagai rumah bagi Masjid Nabawi dan banyak tempat bersejarah lainnya menjadikannya sangat istimewa bagi setiap jamaah.

Dalam konteks spiritual, membaca doa saat memasuki Madinah menandakan kesadaran akan kehadiran kita di tanah yang penuh berkah dan pahala.

Doa masuk kota Madinah juga sebagai bentuk penghormatan dan pengakuan atas segala pengorbanan yang dilakukan oleh Rasulullah dan para pengikutnya.

Ini adalah saat yang tepat untuk memohon ampunan, bimbingan, serta kekuatan dalam melaksanakan ibadah selama berada di kota ini.

Bacaan Doa Masuk Kota Madinah

Salah satu doa yang umum dibaca oleh jamaah saat memasuki kota Madinah adalah:

Baca Juga : Miqat: Titik Awal Suci dalam Perjalanan Umroh dan Haji

اللَّهُمَّ هَذَا حَرَمُ نَبِيِّكَ، فَاجْعَلْهُ لِي وِقَايَةً مِنَ النَّارِ، وَأَمَانًا مِنَ العَذَابِ وَسُوْءِ الحِسَابِ، وَافْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ، وَارْزُقْنِي فِي زِيَارَةِ نَبِيِّكَ مَا رَزَقْتَهُ أَوْلِيَاءَكَ وَأَهْلَ طَاعَتِكَ، وَاغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي يَا خَيْرَ مَسْؤُوْلٍ

اللَّهُمَّ إِنَّ هَذَا هُوَ الحَرَمُ الَّذِي حَرَّمْتَهُ عَلَى لِسَانِ حَبِيْبِكَ وَرَسُوْلِكَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَدَعَاكَ أَنْ تَجْعَلَ فِيْهِ مِنَ الخَيْرِ وَالبَرَكَةِ مِثْلَيْ مَا هُوَ بِحَرَمِ بَيْتِكَ الحَرَامِ، فَحَرِّمْنِي عَلَى النَّارِ، وَأَمِّنِّي مِنْ عَذَابِكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ، وَارْزُقْنِي مِنْ بَرَكَاتِكَ مَا رَزَقْتَهُ أَوْلِيَاءَكَ وَأَهْلَ طَاعَتِكَ، وَوَفِّقْنِي فِيْهِ لِحُسْنِ الاَدَبِ، وَفِعْلِ الخَيْرَاتِ، وَتَرْكِ المُنْكَرَاتِ

Allāhumma hādzā haramu nabiyyika, faj‘alhu lī wiqāyatan minan nāri, wa amānan minal ‘adzābi wa sū’il hisābi, waftah lī abwāba rahmatika, warzuqnī fī ziyārati nabiyyika mā razaqtahū awliyā’aka wa ahla thā‘atika, waghfir lī, warhamnī, yā khayra mas’ūl.

Allāhumma inna hādzā huwal haramul ladzī harramtahū ‘alā lisāni habībika wa rasūlika shallallāhu ‘alayhi wa sallama wa da‘āka an taj‘ala fīhi minal khayri wal barakati mitslay mā huwa bi harami baytikal harāmi.

Fa harrimnī a’alan nāri, wa amminnī min ‘adzābika yawma tab‘atsu ‘ibādaka, warzuqnī min barakātika mā razaqtahū awliyā’aka wa ahla thā‘atika, wa waffiqnī fīhi li husnil adabi, wa fi‘lil khayrāti, wa tarkil munkarāti.

Artinya, “Ya Allah, ini tanah suci nabi-Mu, jadikanlah ia sebagai pelindung bagiku dari api neraka dan keamanan dari siksa dan keburukan hisab, bukakan bagiku pintu rahmat-Mu, karuniakan aku dalam menziarahi nabi-Mu anugerah yang Kauberikan kepada para wali-Mu dan hamba-Mu yang taat, ampunilah aku, berikan rahmat-Mu padaku, wahai sebaik-baik zat yang diminta.

Ya Allah, sungguh ini tanah suci yang Kaumuliakan melalui lisan kekasih dan rasul-Mu shallallahu ‘alaihi wa sallama dan ia berdoa kepada-Mu agar Kauturunkan kebaikan dan keberkahan pada tanah ini sebagaimana tanah suci-Mu Makkah, maka luputkanlah aku dari api neraka, amankan aku dari siksa-Mu pada hari Kaubangkitkan hamba-Mu kelak, karuniakanlah aku sebagian dari keberkahan-Mu seperti Kauanugerahkan kepada para wali dan hamba-Mu yang taat, berikan taufik padaku untuk melakukan adab yang bagus, perbuatan baik, dan meninggalkan kemungkaran.

Sumber: Nu Online

Baca Juga : Ini Dia 7 Kota Menarik yang Patut Dikunjungi Selama Umroh!

Doa ini mengandung permohonan agar Allah memberikan kebaikan dan melindungi kita dari segala keburukan.

Ini adalah doa yang menunjukkan kerendahan hati dan ketergantungan kita kepada Allah dalam perjalanan ibadah kita.

Waktu dan Tempat Membaca Doa

Doa masuk kota Madinah biasanya dibaca saat jamaah tiba di perbatasan kota atau ketika melihat tanda-tanda bahwa mereka telah memasuki Madinah.

Penting bagi jamaah untuk memperhatikan waktu ini, karena momen tersebut sangat khusyu dan penuh makna.

Selain itu, disarankan agar jamaah mencari tempat yang tenang dan sesuai untuk berdoa, menjauh dari keramaian dan kesibukan.

Baca Juga: Doa Minum Air Zam Zam dan Cara Mengamalkannya

Menghadirkan hati dan pikiran saat berdoa adalah kunci untuk merasakan makna kiblat spiritual kita di Madinah.

Tips Memasuki Kota Madinah

  1. Siapkan Diri Secara Mental dan Spiritual: Sebelum memasuki Madinah, pastikan kamu telah mempersiapkan diri secara mental. Sediakan waktu untuk merenungkan tujuan ibadah, niat yang tulus, dan harapan.
  2. Bawa Buku Doa atau Catatan: Jika kamu merasa lebih nyaman membaca doa dari buku atau catatan, pastikan untuk membawanya. Ini akan membantu mengingat dan menjaga konsentrasi saat berdoa.
  3. Tetap Tenang dan Fokus: Saat memasuki Madinah, tingkatkan fokus dan kesadaran kamu. Jauhkan diri dari hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi, seperti penggunaan ponsel yang berlebihan.
  4. Bersyukur dan Berlindung: Sampaikan rasa syukur kamu kepada Allah karena telah tiba di kota yang mulia ini. Jangan lupa untuk memohon perlindungan dari segala keburukan yang mungkin mengancam.

Kesimpulan

Madinah adalah kota yang penuh berkah dan menjadi tempat yang istimewa bagi umat Islam.

Mengikuti tradisi membaca doa masuk kota Madinah adalah cara yang signifikan untuk mengingatkan diri akan tujuan spiritual kita.

Dengan berdoa, kita tidak hanya menghormati sejarah kota ini, tetapi juga menyiapkan diri dalam menjalani ibadah Umrah atau Haji dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.

Semoga setiap langkah yang kita ambil membawa kita lebih dekat kepada Allah dan meningkatkan kualitas iman kita.

Bagikan:

Fauzi Rahman

Copywriter Enthusiast

Leave a Comment